Sunday, September 4, 2022

Jadilah Istri Cerdas! Lakukan 5 Cara untuk Tingkatkan Keuangan Keluarga di Era Digital


  "Isteri cerdas!"

Dalam sebuah iklan detergen di tivi, seorang suami memuji istrinya cerdas karena si istri itu membeli detergen baju yang harganya lebih murah dari merk lain yang mana katanya kualitasnya lebih ampuh juga.

Tentu saja cermat dalam memilih produk berkualitas dengan harga lebih murah adalah tindakan cerdas. Tapi berhemat saja tidak cukup. Istri yang cerdas perlu melakukan upaya untuk meningkatkan penghasilan keluarga.

Di tengah masa sulit akibat pandemi yang berdampak bagi perekonomian banyak keluarga, seorang istri yang cerdas harus bangkit dan mulai melakukan upaya perbaikan kualitas hidup.

5 hal yang bisa anda lakukan meningkatkan keuangan keluarga di era digital

Temukan minat dan bakatmu, dan maksimalkan potensimu di bidang itu


 

Setiap orang terlahir pasti punya bakat dan minat di bidang tertentu.

Mungkin justru waktu sulit ini menjadi suatu momentum kita bergerak maju untuk menjadi apa yang seharusnya anda lakukan dalam hidup.

Contoh: Bila anda suka memasak atau bikin kue, mulailah belajar lebih serius untuk meningkatkan kualitas produkmu sehingga layak untuk dijual. Kemudian mulai merintis usaha kue.

Maksimalkan Manfaat Sosial Media

Sosial media adalah media berinteraksi satu orang dengan orang lain secara online tanpa batas ruang dan waktu.

Setiap orang memiliki alasan tertentu mengenai penggunaan sosial media. Ada yang sekedar lihat info terbaru dari teman dan keluarganya. Ada yang sekedar scroll nggak jelas. Ada yang sekedar posting Poto untuk pamer. Setiap orang bebas untuk menggunakan sosial medianya sesuai selera.

Daripada hanya untuk posting sesuatu yang tak membawa manfaat apa-apa, sebaiknya mulailah memaksimalkan penggunaan sosial media untuk mempromosikan bisnis anda.

Mulailah branding tentang dirimu dan produk atau jasa yang kamu ingin tawarkan.

Karena sebagian besar orang punya sosial media maka kemungkinan besar info tentang bisnismu jadi lebih cepat tersebar.

Kuncinya adalah konsisten dan tetap mulailah belajar digital marketing dengan social media.

Tingkatkan skill yang mendukung pekerjaan utama


 

Bila saat ini anda masih bekerja di suatu perusahaan, tetap berusaha meningkatkan skill dan kinerja untuk kemungkinan mendapatkan kenaikan gaji.

Jadi walaupun sibuk dengan berbagai usaha sampingan, namun ketika urusan kerja di kantor, kita harus tetap profesional dan memberikan yang terbaik.

Terapkan gaya hidup minimalis

Gaya hidup minimalis ini menekankan pada kehidupan yang berkesadaran. Kesadaran akan kenapa kita melakukan sesuatu. Hal itu berdampak pada banyak aspek dalam hidup. Pada bagaimana kita menggunakan waktu, uang dan segala sumber daya yang kita miliki. Juga menekankan bagaimana seseorang seharusnya content atau merasa cukup dengan apa yang ada padanya dan melepaskan keterikatan pada hal-hal materi.

Gaya hidup ini menekankan untuk seseorang mengurangi hal-hal, barang-barang atau aktivitas yang membuat mereka terdistraksi dari hal yang benar-benar penting. Dalam hal penggunaan waktu, menjadi lebih berkesadaran apakah yang dilakukan adalah hal yang berarti atau hanya sibuk tapi gak jelas juntrungannya. Mengenai penggunaan uang juga menjadi berkesadaran. Apakah perlu membeli sesuatu karena kebutuhan atau hanya karena ikut-ikutan atau mencari nilai diri dari barang itu.

Dengan memiliki mindset minimalis ini, kondisi keuangan kita menjadi lebih sehat karena kita hanya membeli barang yang benar-benar dibutuhkan.

Berdampak baik juga untuk kesehatan mental karena mengurangi stress akibat terlalu banyak barang dan kesibukan.

Belajar Mengelola Keuangan Yang Baik

Beruntung banget era digital ini banyak banget sumber ilmu di internet. Melalui video tutorial di youtube dan berbagai artikel di internet anda bisa menemukan banyak info mengenai cara mengelola keuangan keluarga dengan baik.

Mulai dari cara menyusun anggaran bulanan, cara menghemat uang belanja dan menghindari pemborosan yang tidak perlu juga cara menabung dan investasi.

Selain itu, sebaiknya lebih hemat dan lebih berkesadaran dalam mengelola keuangan.

Sangat disarankan untuk menghindari hutang-hutang konsumtif. Tidak peduli berapa besar penghasilan, jika pola hidup konsumtif begitu terus dibiarkan, maka akan terus menggerogoti keuangan.

 

 

 


2 comments:

  1. Great insight mbak Rosdayantie!

    Keren artikelnya, cocok dibaca ibuk-ibuk di luar sana dan calon ibuk. Benar, rupanya menjadi istri cerdas, juga berarti harus meningkatkan kecerdasan finansial, yang sebenarnya bisa dibangun di era digital ini.

    Saya sangat suka dengan artikelnya karena ringan, paragrafnya pendek, dan poin listiclenya juga singkat. Selain itu, bahasanya juga interaktif.

    Terima kasih banyak ya mbak :)

    ReplyDelete
  2. Terima kasih juga untuk apresiasinya ya kak...

    ReplyDelete

Istri yang Suka Mengeluh dan Menjelek-jelekkan Suaminya

Suatu konflik dalam rumah tangga bisa berlangsung sementara atau mengakibatkan kerusakan permanen bila disikapi dengan cara yang salah. ...